Jumat, 06 Juli 2012

Blind


Mata adalah salah satu dari panca indera yang kita miliki (atau mungkin salah satu dari enam panca indera??) Dengan mata kita bisa melihat apa yang ada di sekitar kita. Melihat setiap orang, melihat apa saja yang ingin kita lihat.

Buta adalah suatu kekurangan dari diri manusia. Buta merupakan kerusakan pada mata, sehingga menyebabkan seseorang itu tidak bisa melihat. Kita harus bersyukur saat ini, kita masih diberi anugerah untuk melihat dengan kedua mata kita. Meskipun mata kita ada yang rabun dekat, rabun jauh dan beberapa kelainan pada mata lainnya.

Suatu hari, saat saya sedang di angkot. Ada dua orang yang hendak naik ke angkot juga. Setelah saya perhatikan, ternyata adalah sepasang suami istri yang sama-sama memiliki gangguan pengelihatan.

Ku amati dua orang tersebut. Dari saku celananya kulihat bapak itu mengeluarkan sebuah handphone. “Wah hebat juga ya, bahkan sampai punya HP” begitu pendapatku waktu aku melihatnya. Dengan pengelihatan yang kurang tersebut, bapak tadi melihat handphone-nya sambil di dekatkan ke arah matanya.

Selasa, 03 Juli 2012

Lovely Boys Pet part 2


“Whuuaaa… Mamaaaa… Kok Michael jadi cewek sih Maa..”

Seketika itu mama mendatangiku dan juga mau lagi mengantarkan kembali ke pet salon tadi.


“Mas! Kok Michael-ku jadi cewek sih!!”

“Aduh. Satu hari udah dua orang yang complain kayak gitu ke ike.”

Mataku berkeliling mencari Michael, dan kutemukan dia disamping seorang cowok yang lagi duduk di salah satu kursi.

“Michael!” teriakku, yang tentu saja membuat seisi salon menoleh padaku.

“Lho. Kamu kok kenal aku? Emang kamu siapa?” sahut cowok yang ada

“Siapa juga yang kenal sama kakak?” tanyaku balik waktu aku mulai mengambil Michael dari sebelahnya.

“Tadi kamu kan manggil aku?”

“Aku kan manggil kucingku.”

Senin, 18 Juni 2012

Pengaruh Jejaring Sosial


Apa sih jejaring sosial itu? Menurut Wikipedia,  jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang dijalin dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan, dll.

Apa maksudnya? Jujur kalau dari saya sendiri, saya kurang memahami arti kata diatas. Tapi dari jejaring sosial yang ada disaat ini saya bisa mengambil kesimpulan. Menurut saya, jejaring sosial adalah sebuah jaringan pertemanan di dunia maya. Di dalam jejaring sosial bisa terjadi interaksi antara pengguna yang satu dengan pengguna yang lain.

Seiring berjalannya waktu, semakin banyak pula jejaring sosial yang muncul. Dari Friendster, Facebook, dan Twitter.

Kalau dulu, mungkin saya bisa dibilang masih katrok karena memang tidak tahu apa-apa mengenai jejaring sosial. Saya jadi ingat kalau waktu itu pernah di-sms adik kelas saya “Kak, tahu Facebook?” ya karena saya memang benar-benar tidak tahu saya jawab “Apa itu facebook? Muka buku?”. Lalu dengan sabar ia menjelaskan kalau facebook itu adalah jejaring sosial baru. Waktu itu masih gencar-gencarnya friendster, saya saja tidak paham apa itu friendster eh sudah keluar produk baru bernama facebook.

Rabu, 13 Juni 2012

Lovely Boys Pet part 1


Akhirnya di post juga :D ini cerita kedua yang aku post, yang kali ini cuma 2 part aja kok , enggak kayak sebelumnya yang belum selesai juga. Tapi yang aku post part 1 dulu aja yaa , soalnya part 2 masih ada yang perlu diperbaiki. Oke deh langsung aja dilihat . . .


Lovely Boys Pet

Aku Rika, aku berpikir bahwa aman sekarang ini benar-benar aneh. Masak temen-temenku yang seumuran sama aku dan sama-sama kelas 3 SMP udah ngomongin masalah cinta-cinta-an sampai pacaran juga. Aku terkadang bingung kalau temen-temenku ngomongin masalah tentang pacarnya. Soalnya sampai detik ini pun aku juga nggak ngerti apa yang namanya cinta dan pacaran itu, bukan nggak ngerti sih, lebih tepatnya belum ngerti. Katanya temen-temenku sih yang namanya cinta itu rasa suka sama seseorang lawan jenis kita.

“Eh, kamu tahu nggak anak baru kelas sebelah itu? Cakep ya? Kira-kira mau nggak ya jadi pacarku?” tanya temen sebangkuku, Tika, yang gila gonta-ganti pacar.

“Oh anak baru itu. Biasa aja tuh. Ingat, kita ini sekolah buat cari ilmu. Bukan buat cari pacar.”

“Wahh ketinggalan jaman banget sih kamu itu. Pantesan aja kamu dianggap anak kecil.”

“Biarin ahh. Kalau sekarang aku masih anak kecil entar pastinya kan aku tumbuh jadi dewasa.”


Selasa, 12 Juni 2012

Menabrak Bintang *part 3


“Pa, jangan gitu dong, ijinkan Bintang sekolah, nanti dia bisa ketinggalan pelajaran kan.”

“Ma, dia kan harus tanggung jawab, siapa suruh menabrak gadis itu. Lagi pula Bintang kan juga udah janji mau mengurus sendiri masalahnya sama gadis itu, jadi Papa rasa kita tidak perlu ikut campur lagi.”

“Maaf, permisi, apa kehadiran saya di rumah ini mengganggu keluarga anda? Jika anda rasa demikian ada baiknya saya akan pergi sekarang juga.” Aku terpaksa harus ikut campur, aku tidak mau menghancurkan keluarga orang gara-gara keluarga itu menampung aku yang telah ditabrak anaknya itu.

“Eh? Kenapa begitu? Kami disini sedang tidak membicarakanmu kok.” Sahut seorang perempuan yang kelihatannya itu ibu dari orang yang telah menabrakku.

“Maaf sebelumnya, saya tadi nggak sengaja dengar percakapan bapak ibu.” Kataku sambil menunduk, takut aja kalau kalau aku kena marah sama bapaknya.

Senin, 27 Februari 2012

Wanita Itu

Setiap pagi kulewati jalan itu. Jalanan yang selalu macet ketika waktu menunjuk pukul enam lebih tiga puluh menit. Kalau sudah tahu macet, kenapa masih lewat jalan itu? Itu karena itulah jalan yang paling dekat menuju sekolahku. Kenapa macet? Itu karena banyaknya jumlah kendaraan bermotor yang tidak mengimbangi seberapa besar jalan yang ada. Semakin banyak kendaraan bermotor semakin banyak pula polusi yang di keluarkan.

Apalagi yang macet itu biasanya ada di bagian jembatan. Tak kubayangkan bagaimana rasanya jika jembatan itu tak kuat menahan beban berat yang ada, lalu meluncur kebawah.